Bangkitlah!!!!!!
Diposting oleh
Qie eLf
di
08.21
Kulihat…. Diri itu kembali menyendiri di sudut sana…
Tertunduk dengan mata terpejam.. sesak.. menahan segala luka … memikirkan nasib yang menghadangnya… tak tahu kemana lagi ia harus melangkah….
Sungguh,, Ini semua terlalu berat…
Sesekali… ia menghela nafas panjang….
Salahkah? Jika ia juga ingin bahagia seperti orang lain.. yang tertawa dan senantiasa tersenyum…
salahkah? Jika ia iri melihat orang lain selalu bahagia dengan hidup mereka…tampak ringan, lepas…..begitu menyenangkan….
Salahkah?? Jika ia sangat lelah.. pernat dengan semua masalah yang mengungkungnya… yang tak pernah membiarkannya beristirahat sedikitpun.. .. tak pernah berhenti menerornya dengan berbagai keabstrakan yang tak dapat di definisikan….
Salahkah?? Jika ingin berhenti….
Jiwa itu memberontak… ia mulai menyalahkan keadaan…. BENCI… dengan semuanya….
(setan pun datang… dengan gembira ia menghasut… senang sekali ia melihat manusia itu bersedih dengan ‘kegagalan’ hidupnya… senang sekali ia melihat manusia itu larut dalam duka dan menyalahkan takdir…)
Jahat ….
Bisikan itu benar-benar telah menambah legam hati yang telah kelam….
Putus asa... gamang… sungguh… ia merasa lelah… sangat lelah…
************************
Wahai diri….
Tenangkan dirimu….
Mari berdiri,,,
Dan ambilah wudhu…. resapi kesejukan itu dalam-dalam….
Rasakan setiap bulir air yang membasahi pori-pori kulitmu,….
Hmmm…. Subhanallah…
Pernahkah kau berpikir…..
Tentang segala kesempurnaan yang telah Allah berikan kepadamu….
Huffffhhh,
Lihat tubuhmu, begitu sempurna dengan kedua mata yang masih bisa melihat warna-warni dunia, dengan hidung yang normal mencium berbagai macam bau, dengan telinga yang masih bisa mendengar nada-nada menakjubkan, dengan mulut yang tetap dapat mengungkap hal yang kau inginkan, berkata, menguntai kata indah….
(sementara di luar sana, banyak orang yang terlahir dengan kekurangan, mau mengorbankan apa saja untuk dapat menjadi sesempurna dirimu saat ini, menjadi manusia normal seperti yang lainnya.. )
Lihatlah sekitarmu, begitu sempurna dengan udara yang setia menyatu dalam tiap-tiap desah nafas yang kau hembuskan, dengan mentari yang selalu berusaha menyuntikkan semangat lewat sinar-sinarnya yang lembut, dengan angin yang membelaimu dengan penuh kasih….
Lihatlah…lihatlah orangtuamu, yang pasti rela memberikan hidupnya demi kebahagiaanmu,,,
Lihatlah orang-oarang yang mencintaimu, teman-teman yang mengisi hari-harimu,..
Lihatlah waktu yang menuntunmu menuju gerbang kemenangan….
“Nikmat Tuhan mu manakah yang kau dustakan???”
Wahai jiwa…
Dengan menyalahkan keadaan…. kau tidak akan pernah mendapatkan apa-apa… hatimu hanya akan dirundung pilu sepanjang masa..
Jika kau terus mencari pembenaran terhadap semua gugatanmu atas takdir, bagaimana kau bisa menjadi lebih baik??
Kau masih punya masa depan... kau masih punya waktu... kau masih penya kesempatan untuk merubah segalanya… ya… segalanya….
Tenanglah……
Lupakah engkau dengan qadha dan qadar Tuhan??
Allah telah berjanji bahwa setiap kesusahan itu diikuti dengan kemudahan..setiap ujian dan kegagalan hidup itu selalu ada jalan keluarnya…bagi oarng-orang yang bertaqwa..
Allah tak pernah memberikan ujian melebihi batas kemampuan hambanya…
Allah lebih mengerti dirimu…lebih dari dirimu sendiri……
Ingatlah wahai jiwa….
Hidup ini bukanlah amanah milikmu saja… ada perkaitan dengan Tuhan, manusia , dan makhluk Allah yang lain….
Sungguh, bukan kegagalan dalam hidup jika kau terjatuh..tersandung beberapa kali…
Karena sebenarnya itulah tanda cinta Allah padamu..
Allah ingin melihat…sejauh mana engkau bisa bertahan atas segala beban yang menimpamu….
Wahai jiwa… percayalah…
Kau tak pernah sendirian.
Teguhkan selalu iman dalam hatimu... jangan pernah putus asa.. karena masih ada Allah… Tuhan yang selalu mendengar doamu.. menjawab setiap pertanyaan yang muncul dalam hatimu…
BANGKITLAH !!! mulailah kembali melangkah... lakukan semuanya hanya untukNya…
(Walau kau kehilangan semuanya dalam hidup…tetaplah percaya bahwa Allah maha adil dan kuasa atas segala sesuatu)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar